SinergiNews – Kab. Bone, 05/10/2022. Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaeman menjadi pemateri nasional mengenai strategi dan upaya pemerintah provinsi (Pemprov) dalam penyelesaian permasalahan tumpang tindih Informasi Geospasial Tematik (IGT) di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kebijakan Satu Peta. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (04/10/2022).
Andi Sudirman mengungkapkan, Sulsel berhasil menurunkan secara drastis angka ketidaksesuaian tatakan dari 47.993 Ha (44,7%) menjadi 1.380 Ha (0,03%) dalam kurun waktu 2021-2022. Ia menyebut, Pemerintah Provinsi Sulsel terus berkomitmen untuk mendukung Kebijakan Satu Peta.
“Hadirnya Kebijakan Satu Peta ini, salah satunya untuk mendukung penyelesaian permasalahan tumpang tindih pemanfaatan lahan,” jelas Andi Sudirman. Untuk menurunkan permasalahan tatakan ini, kata Gubernur Sulsel, Pemprov telah melakukan revisi Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dengan menetapkan Perda No. 3 tahun 2022 tentang RTRW Provinsi Sulsel tahun 2022-2041.