Kaulinan Urang Lembur: Jejak Kehidupan Tradisi di Kampung Naga

Permainan Tradisional: Tradisi yang Hidup dan Bermakna di Kampung Naga - Pusat Studi Budaya Sunda Sanghyang Hawu
Permainan Tradisional: Tradisi yang Hidup dan Bermakna di Kampung Naga - Pusat Studi Budaya Sunda Sanghyang Hawu

SinergiNews Tasikmalaya. Menjelajahi Kampung Naga bagi masyarakat perkotaan adalah perjalanan yang membawa Anda ke dalam dimensi waktu yang berbeda. Semisal dari Kota Bandung atau Kota Cimahi, perjalanan bisa dengan kendaraan pribadi atau transportasi umum menuju Tasikmalaya.

Pilihan terbaik adalah melalui Jalan Tol Cipularang, keluar pintu Tol Cileunyi, lalu memasuki jalur utama Tasikmalaya. Menempuh perjalanan lebih kurang105 kilometer ini memakan waktu sekitar 2,5-3 jam, bergantung pada kondisi lalu lintas. Setibanya di Tasikmalaya, arahkan kendaraan ke Kecamatan Salawu, lokasi Kampung Naga berada.

Dari jalan utama Salawu, Anda akan menuruni anak tangga yang melintasi bukit hijau dengan pemandangan sawah terasering dan pepohonan rindang. Suasana segar pegunungan menyambut, mengiringi langkah Anda menuju desa adat ini. Semakin dekat ke Kampung Naga, semakin terasa ketenangan yang menggantikan hiruk-pikuk kota. Perjalanan ini bukan hanya sekadar perpindahan lokasi, tetapi juga perjalanan spiritual yang mendekatkan kita pada nilai-nilai tradisi yang terus terjaga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Untuk lebih lengkapnya, silakan hubungi kami

Melayani Seluruh Indonesia, info lengkap hubungi kami

Optimized by Optimole