Angklung Gubrag
Angklung Gubrag terdapat di kampung Cipining, kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor. Alat musik ini telah berusia tua.
Angklung Gubrag digunakan untuk menghormati dewi padi dalam kegiatan melak pare (menanam padi), ngunjal pare (mengangkut padi), dan ngadiukeun (menempatkan) ke leuit (lumbung). Dalam mitosnya, Angklung Gubrag mulai ada ketika suatu masa kampung Cipining mengalami musim paceklik.
Masyarakat setempat percaya, suara rampak yang keluar dapat menggetarkan tumbuhan. Sehingga padi bisa tumbuh lebih baik.