Sinergi Merketplace - simpleaja.id
Tim Psikososial saat melakukan upaya trauma healing pada pengungs korban benca gempa Cianjur, pada Minggu 27 November 2022. (Foto: Fitri Kurniawati)
Tim Psikososial saat melakukan upaya trauma healing pada pengungs korban benca gempa Cianjur, pada Minggu 27 November 2022. (Foto: Fitri Kurniawati)

TIM RELAWAN PSIKOSOSIAL BANTU TRAUMA HEALING PENGUNGSI CIJEDIL CUGENANG

SinergiNews – Cianjur. Sebanyak lebih kurang delapan puluh kepala keluarga dari Desa Cijedil Cugenang yang rumahnya hancur mengungsi ke Desa Sukamulya Karangtengah Cianjur. Selain pengungsi dewasa, juga terdapat lebih kurang lima puluh balita dan anak-anak. Mereka tertampung pada dua lokasi berbeda, yaitu di Kampung Lemahjaya (Kp. Martikolot) dan Martibabakan.

Dede Wahyu (Kang Dewa) selaku BPD Sukamulya mengatakan, bahwa warga setempat menerima pengungsi dengan baik atas dasar rasa persaudaraan dan kemanusiaan. Bantuan materil maupun non materil untuk pengungsi datang dari berbagai sumber, baik berupa kebutuhan sandang, pangan dan penanganan kesehatan fisik maupun mental.

Silakan Baca Juga :  PERINGATAN HARI GURU NASIONAL DI MANGGARAI TIMUR

“Alhamdulillah, saat ini warga dapat membantu saudara-saudara kami dari Cijedil Cugenang yang rumahnya hancur akibat gempa. Kami mengupayakan sebaik mungkin agar mereka tercukupi kebutuhannya. Kami bersyukur banyak bantuan yang datang dari berbagai pihak, termasuk hari ini datang dari LSM KOMPAS yang membawa tim relawan psikososial untuk memberikan pendampingan untuk trauma healing bagi para pengungsi,” ungkapnya.

Tim Relawan Psikososial LSM KOMPAS dan terapis dari Art Teraphy, Kampung Dongeng, Cimahi Aksara Buhun dan Yarias saat foto bersama pengungsi di Kp. Lemahjaya Desa Sukamulya Kec. Karangtengah Kab. Cianjur, pada Minggu, 27 November 2022. (Foto: Fajar Budhi Wibowo)
Tim Relawan Psikososial LSM KOMPAS dan terapis dari Art Teraphy, Kampung Dongeng, Cimahi Aksara Buhun dan Yarias saat foto bersama pengungsi di Kp. Lemahjaya (Kp. Martikolot) Desa Sukamulya Kec. Karangtengah Kab. Cianjur, pada Minggu, 27 November 2022. (Foto: Fajar Budhi Wibowo)

Salah satu tokoh masyarakat Desa Sukamulya Karangtengah, Yulia mengungkapkan bahwa penanganan trauma pasca gempa yang terjadi perlu dilakukan. Untuk itu dirinya berupaya mencari informasi tentang bantuan trauma healing.

Silakan Baca Juga :  KAKEK 65 TAHUN LAKUKAN PELECEHAN SEKSUAL

“Kami mendapati kondisi para pengungsi saat datang ke sini (Desa Sukamulya, red) dengan hanya berbekal baju di badan dan mayoritas terlihat sangat syok berat, ada yang lansia, dewasa, remaja dan anak-anak. Jadi, saya berinisiatif dan tergerak untuk mencarikan bantuan untuk pemulihan mentalnya. Alhamdulillah dua hari kemarin kami terhubung dengan Teh Fitri selaku Koordinator Program dari LSM KOMPAS. Hari ini (27/11) langsung terjun ke lapangan bersama tim untuk melakukan trauma healing dan penerimaan para pengungsi sangat baik ,” paparnya.

Silakan Baca Juga :  SUDAH BUKA DIRI, TOKO MODERN BAKAL DIINVASI UMKM

Aksi Tim Psikososial lakukan trauma healing di Karangtengah

Pendampingan dan fasiitasi adaptasi dan perubahan positif pada mental para penyintas pasca bencana di Desa Sukamulya menjadi fokus dari Tim Psikososial LSM KOMPAS yang merupakan gabungan para relawan terapis dari Art Teraphy, Kampung Dongeng, Cimahi Aksara Buhun dan Yarias, pada Minggu, 27 November 2022.

About Redaksi

Tinggalkan Balasan