Setiap mahasiswa mempunyai kesempatan melakukan berbagai eksperimen desain untuk menjawab setiap permasalahannya. Program dan jenjang vokasional bagi para mahasiswa mempunyai banyak pilihan untuk menunjukan minat, bakat dan keahlian terapan keprofesian dikemudian hari.
Secara spesifik lulusan akan menjadi tenaga ahli pada bidang mewujudkan karya karya komersial terapan bidang “Branding dan Media Baru” – Tenaga ahli bidang teknologi cetak serta digital printing. – Tenaga ahli bidang desain penataan lingkungan dalam bentuk informasi dan promosi.
Selain pada industri dan usaha media, keahlian DKV juga melahirkan karya-karya terapan dalam media visual entertain, seperti; tenaga ahli videogafi, keahlian membuat animasi dan media interaktif.
Pilihan kuliah vokasi akan lebih mudah untuk menentukan pada pilihan kerja dan usaha, kenapa demikian ? Pendidikan vokasi dalam proses belajarnya lebih banyak melakukan kegiatan praktik yang terstruktur dan sistematik sesuai prosedur kebutuhan industri, usaha dan kerja.
Pada jenjang vokasional juga mempelajari teori sebagai landasan, akan tetapi yang tak kalah penting adalah bagaimana menerapkan teori tersebut di lapangan pekerjaan.
Kurikulum merdeka”. merupakan sebuah kurikulum yang bertujuan untuk memberikan kebebasan belajar kepada para mahasiswa. Makna dari kebebasan belajar tersebut adalah pembelajaran dapat disesuaikan dengan minat dan juga bakat para mahasiswa.